Latar Belakang
Nusantara, wilayah orkestra dunia yang bergema sepanjang masa. Sebuah diaspora besar-besaran terjadi ketika bencana mahabesar yang menghancur-menenggelamkan surga bumi mengirim pergi sedikit dari mereka yang selamat ke berbagai tempat di muka bumi ini. Mereka membawa "benih" peradaban yang agung. Surga bumi, bahwa yang dimaksud adalah taman hesperides jiwa dunia yang terletak di khatulistiwa. Puing-puing kepulauannya kemudian bernama INDONESIA.
Jauh sebelum yuga-yuga (masa-masa geologis) berakhir, masa Lemuria surga pertama terbentuk, wilayah tersebut berfungsi sebagai tanah kelahiran umat manusia, dan cenderung ditimpa malapetaka dahsyat yang menggoncang dunia dari keberadaan pilar-pilar langit, gunung berapi mahadahsyat (bajra). Hindu dan Budha, sebagaimana diakui oleh para penjelajah ujung dunia, adalah agama nenek moyang (wiwitan) dari tanah suci Indonesia. BALI ADALAH PEWARISANNYA YANG TERAKHIR.
Nusantara, wilayah orkestra dunia yang bergema sepanjang masa. Sebuah diaspora besar-besaran terjadi ketika bencana mahabesar yang menghancur-menenggelamkan surga bumi mengirim pergi sedikit dari mereka yang selamat ke berbagai tempat di muka bumi ini. Mereka membawa "benih" peradaban yang agung. Surga bumi, bahwa yang dimaksud adalah taman hesperides jiwa dunia yang terletak di khatulistiwa. Puing-puing kepulauannya kemudian bernama INDONESIA.
Jauh sebelum yuga-yuga (masa-masa geologis) berakhir, masa Lemuria surga pertama terbentuk, wilayah tersebut berfungsi sebagai tanah kelahiran umat manusia, dan cenderung ditimpa malapetaka dahsyat yang menggoncang dunia dari keberadaan pilar-pilar langit, gunung berapi mahadahsyat (bajra). Hindu dan Budha, sebagaimana diakui oleh para penjelajah ujung dunia, adalah agama nenek moyang (wiwitan) dari tanah suci Indonesia. BALI ADALAH PEWARISANNYA YANG TERAKHIR.